https://jurnal.stikessalsabila.ac.id/index.php/jikd/issue/feedJurnal Ilmiah Kesehatan Delima2025-07-31T00:00:00+00:00Leni Halimatusyadiahjikd.stikessalsabila@gmail.comOpen Journal Systems<table width="729"> <tbody> <tr> <td align="left" valign="top"> <ul> <li><strong>ISSN: <a href="https://issn.brin.go.id/terbit/detail/1535432052" target="_blank" rel="noopener">2654-7821</a> (print), <a href="https://issn.brin.go.id/terbit/detail/20220729171119534" target="_blank" rel="noopener">2654-7821</a> (Online)<br /></strong></li> <li><strong>URL: <a href="http://jurnal.stikessalsabila.ac.id/index.php/jikd/" target="_blank" rel="noopener">http://jurnal.stikessalsabila.ac.id/index.php/jikd/ </a></strong></li> <li><strong>DOI: <a title="10.60010/jikd" href="https://doi.org/10.60010/jikd.v1i2.5" target="_blank" rel="noopener">10.60010/jikd</a></strong></li> </ul> <p><strong>Jurnal Ilmiah Kesehatan Delima</strong> adalah Jurnal ilmiah nasional yang diterbitkan oleh Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan (STIKes) Salsabila Serang dua kali dalam satu tahun (bulan Juli dan Januari). Jurnal ini mempublikasikan artikel hasil penelitian, review literature, atau laporan lapangan (<em>research report, literatur review, field report</em>).</p> <p>Setiap naskah yang dikirimkan ke Jurnal Ilmiah Kesehatan Delima akan dinilai oleh reviewer. Proses review menggunakan double-blind review yaitu reviewer tidak mengetahui identitas penulis, dan penulis tidak mengetahui identitas reviewer.</p> <p>Fokus jurnal ini adalah ilmu kesehatan dan informasi kesehatan dan lingkup jurnal meliputi:</p> <ol> <li class="selectable-text copyable-text iq0m558w" dir="ltr"><span class="selectable-text copyable-text">Penelitian medis, klinis, dan komunitas mencakup kedokteran, kebidanan, dan keperawatan.<br /></span></li> <li class="selectable-text copyable-text iq0m558w" dir="ltr"><span class="selectable-text copyable-text">Penelitian farmasi meliputi farmakologi dan toksikologi, farmasi klinik dan komunitas, biologi farmasi, farmasetika, farmasi mikrobiologi dan bioteknologi, serta farmakokimia.<br /></span></li> <li class="selectable-text copyable-text iq0m558w" dir="ltr"><span class="selectable-text copyable-text">Penelitian kesehatan masyarakat (manajemen dan kebijakan kesehatan, promosi kesehatan, kesehatan reproduksi, epidemiologi, maupun kesehatan lingkungan dan kesehatan kerja),</span></li> <li class="selectable-text copyable-text iq0m558w" dir="ltr"><span class="selectable-text copyable-text">Penelitian manajemen kebidanan atau yang terkait dengan kebijakan maupun upaya preventif dan promotif.</span></li> <li class="selectable-text copyable-text iq0m558w" dir="ltr"><span class="selectable-text copyable-text">Penelitian manajemen keperawatan atau yang terkait dengan keperawatan lingkungan dengan upaya promosi kesehatan.</span></li> </ol> </td> <td style="width: 50px;"> </td> <td align="right" valign="top"><img src="http://jurnal.stikessalsabila.ac.id/public/site/images/leni_86/cover-jurnal.jpg" alt="" width="1621" height="2293" /></td> </tr> </tbody> </table> <p> </p>https://jurnal.stikessalsabila.ac.id/index.php/jikd/article/view/143Profil Penggunaan Obat Antibiotik Pada Pasien Rawat Jalan di RSUD Dr. Murjani Sampit 2025-06-03T06:27:59+00:00Swantika Oktavianioktavianiswantika@gmail.comPratomo Guntur Satrio pratomo.guntursatrio@gmail.comSyahrida Dian Ardhanysyahridadianardhany@umpr.ac.id<p>Antibiotik menjadi terapi utama dalam penanganan penyakit infeksi bakteri karena mekanisme kerjanya yang mampu menghambat atau membunuh mikroorganisme penyebab penyakit. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui profil penggunaan obat Antibiotik di RSUD dr. Murjani Sampit periode Januari – Juni 2023. Metode penelitian ini menggunakan metode deskriptif dengan pendekatan retrospektif serta data diambil menggunakan lembar kerja penelitian. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penggunaan antibiotik tertinggi terjadi pada bulan mei sebanyak 16.012. Golongan antibiotik yang paling banyak digunakan adalah sefalosporin karena spektrum luas dan stabilitasnya terhadap enzim beta-laktamase. Cefixime 100 mg menjadi antibiotik dengan jumlah pengeluaran tertinggi yaitu mencapai 45.895 dengan puncak penggunaan pada bulan maret sebanyak 8.290. Bentuk sediaan tablet lebih banyak digunakan dibadingkan dengan sirup dan injeksi karena lebih praktis, ekonomis dan mudah dikonsumsi.</p>2025-08-09T00:00:00+00:00Copyright (c) 2025 Jurnal Ilmiah Kesehatan Delimahttps://jurnal.stikessalsabila.ac.id/index.php/jikd/article/view/147Pengaruh Metode Demonstrasi terhadap Pengetahuan & Sikap Remaja Putri tentang Pemeriksaan Payudara Sendiri (SADARI) di SMK Bina Nasional Informatika Cikarang tahun 20242025-06-03T06:50:23+00:00Neneng Juliantijulianti.neneng@gmail.comDeza Azizahjulianti.neneng@gmail.comDiana Agustinjulianti.neneng@gmail.com<p>Deteksi dini telah diakui sebagai strategi yang efektif dalam mengurangi angka kejadian kanker payudara. Data Sistem Informasi Sehat IndonesiaKu cakupan deteksi dini kanker payudara di Indonesia sebesar 14,52%. Peningkatan pengetahuan mengenai kanker payudara dapat memberikan kontribusi kesadaran remaja putri untuk mengurangi risiko terjadinya kanker payudara. Tujuan penelitian untuk mempengaruhi pengetahuan dan sikap tentang SADARI oleh remaja putri. Penelitian ini menggunakan <em>pre experiment</em> dengan rancangan <em>One Group Pre-test Post-test</em>. Lokasi penelitian di SMK Bina Nasional Informatika. Banyaknya populasi 163 responden dan jumlah sampel 68 responden. Teknik pengambilan sampel penelitian ini yaitu Probability Sampling. Dengan pengambilan sampel secara acak sederhana (Simple Random Sampling). Instrumen penelitian yang digunakan dalam penelitian ini angket, dan lembar observasi. Analisis yang digunakan adalah univariat dan analisis bivariat, dengan Wilcoxon. Hasil yang diperoleh metode demonstrasi terhadap pengetahuan dengan p value (0,00) dan metode demonstrasi terhadap sikap dengan p value (0,00) Terdapat pengaruh signifikan metode demonstrasi terhadap pengetahuan dan sikap remaja putri tentang SADARI. Harapannya, remaja putri memahami dan memiliki pengetahuan serta sikap yang baik dalam melakukan SADARI.</p>2025-08-09T00:00:00+00:00Copyright (c) 2025 Jurnal Ilmiah Kesehatan Delimahttps://jurnal.stikessalsabila.ac.id/index.php/jikd/article/view/145Evaluasi Obat Kadaluwarsa dan Rusak di Instalasi Farmasi RSUD Dr. Murjani Sampit2025-02-17T16:14:11+00:00Akeli Meilindaakeli494@gmail.comGuntur Satrio pratomopratomo.guntursatrio@gmail.comSusi Novaryatiinsusi_novaryatiin@yahoo.com<p>Pengelolaan obat yang tidak efisien dapat menimbulkan masalah tumpang tindih anggaran serta pemakaian obat yang tidak tepat. Masalah pengolahan obat di rumah sakit masih sering terjadi di jaman sekarang, sehingga perlu dilakukan evaluasi yang berkelanjutan untuk menciptakan pelayanan yang optimal agar tercipta mutu kesehatan pasien yang baik. Maka diperlukan penelitian lebih lanjut mengenai pengelolaan obat Instalasi Farmasi RSUD dr.Murjani. Jenis penelitian yang digunakan pada penelitian ini adalah deskriptif kuantitatif. Pengambilan data dalam penelitian ini dilakukan dengan menggunakan pendekatan retrospektif dengan mengambil data pada periode Juli-Desember 2023. Hasil dari penelitian ini didapatkan bahwa di Instalasi Farmasi RSUD dr.Murjani terdapat 2.557 obat yang kadaluwarsa dan terdapat 1 botol obat rusak. Jenis obat yang paling banyak ditemukan kadaluwarsa adalah obat Suplemen/Vitamin sebanyak 15.769 dan bentuk sediaan yang paling banyak ditemukan kadaluwarsa adalah sediaan tablet yaitu sebanyak 26.821. Berdasarkan hasil perhitungan maka persentase obat kadaluwarsa adalah sebesar 0,54631% dan obat rusak sebesar 0,0001%.</p>2025-08-09T00:00:00+00:00Copyright (c) 2025 Jurnal Ilmiah Kesehatan Delimahttps://jurnal.stikessalsabila.ac.id/index.php/jikd/article/view/150Faktor-faktor Yang Berhubungan Dengan Keberhasilan ASI Eksklusif Pada Bayi 0-6 Bulan di Desa Karangraharja Kecamatan Cikarang Utara Tahun 20242025-06-03T06:52:52+00:00Rohani Siregarrohanisiregar81@gmail.com<p>ASI merupakan sumber utama nutrisi bagi bayi yang baru lahir, dengan pemberian secara eksklusif pada bayi berusia 0 hingga 6 bulan. Pada periode ini, penting untuk memperhatikan pemberian dan kualitas ASI. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi faktor-faktor yang berhubungan dengan keberhasilan pemberian ASI eksklusif pada bayi usia 0-6 bulan di Desa Karangraharja. Studi ini menggunakan metode analitik kuantitatif dengan pendekatan potong lintang <em>(cross-sectional).</em> Sampel penelitian terdiri dari 84 responden, dan data dianalisis menggunakan analisis univariat serta bivariat dengan uji statistik <em>chi-square.</em> Hasil analisis bivariat menunjukkan bahwa tidak terdapat hubungan signifikan antara tingkat pengetahuan (<em>p-value</em> 0,241) dengan keberhasilan ASI eksklusif. faktor pendidikan (<em>p-value</em> 0,072), paritas (<em>p-value</em> 0,068), sikap (<em>p-value</em> 0,058), serta dukungan keluarga (<em>p-value</em> 0,077) terhadap keberhasilan ASI eksklusif. Kesimpulan dari penelitian ini mengungkapkan bahwa faktor pengetahuan, pendidikan, paritas, sikap, dan dukungan keluarga tidak memiliki keterkaitan dengan keberhasilan pemberian ASI eksklusif pada bayi usia 0-6 bulan. Dukungan keluarga, terutama dari suami, berperan penting dalam menunjang keberhasilan ibu dalam memproduksi ASI baik dari segi kualitas maupun kuantitas.</p>2025-08-09T00:00:00+00:00Copyright (c) 2025 Jurnal Ilmiah Kesehatan Delimahttps://jurnal.stikessalsabila.ac.id/index.php/jikd/article/view/156Rutin Mengonsumsi Susu Saat Hamil Dapat Mencegah Terjadinya Preeklampsia Pada Ibu Hamil:: Studi Cross Sectinal2025-06-03T06:59:36+00:00Umu Qonitunhafizh.hak@gmail.comMiftahul Munirmunir.stikesnu@gmail.comDwi Anafitriyahskeb.stikesnureg@gmail.com<p>Tekanan darah tinggi, kadar protein dalam urin, dan edema adalah tanda preeklamsia. Ini dapat terjadi karena kekurangan kalsium selama kehamilan. Pengurangan jumlah susu yang dikonsumsi ibu hamil adalah salah satu penyebab preeklampsia di Indonesia. Studi ini bertujuan untuk menentukan apakah ada korelasi antara konsumsi susu ibu hamil dan jumlah kasus preeklampsia di Puskesmas Tambakboyo. Metode: analisis cross-sectional. Di Puskesmas Tambakboyo selama bulan Juni 2021–2022, 495 ibu hamil berusia antara 20 dan 35 tahun diuji. Metode pengambilan sampel acak konvensional digunakan untuk mengumpulkan sampel dari 81 ibu hamil. Konsumsi susu ibu hamil adalah variabel independen, dan kejadian preeklamsia adalah variabel dependen. Data tentang konsumsi susu dan kasus preeklamsia dikumpulkan dengan menggunakan data awal dari kuesioner checklist. Data dianalisis secara statistik dengan uji chi square, dengan nilai ? = 0,05. Penelitian menunjukkan bahwa 14 (87,5%) dari ibu hamil yang tidak minum susu ibu mengalami preeklamsia, yang merupakan hampir semua ibu hamil. Nilai p = 0,00 (p < 0,05). Oleh karena itu, untuk mencegah preeklamsia, tenaga kesehatan, terutama bidan desa, harus menganjurkan ibu hamil untuk minum susu ibu hamil selama kehamilan.</p>2025-08-09T00:00:00+00:00Copyright (c) 2025 Jurnal Ilmiah Kesehatan Delimahttps://jurnal.stikessalsabila.ac.id/index.php/jikd/article/view/146Pengaruh Jus Kurma Kelapa Terhadap Peningkatan Kadar Hemoglobin ada Ibu Hamil Di TPMB Yanti Susanti, S.Keb Desa Karang Rahayu Kecamatan Karang Bahagia Tahun 20242025-06-03T06:47:02+00:00Ika Kania Fatdo Wardanikaniaika37@gmail.comSylvia Yuliani Rahayu kaniaika37@gmail.comRina Triyanakaniaika37@gmail.com<table width="350"> <tbody> <tr> <td width="350"> <p>Kekurangan zat besi ialah penyakit yang dapat menyebabkan anemia selama kehamilan. Risiko yang mungkin terjadi pada ibu dan anak, sehingga semua pihak yang terlibat dalam pemberian layanan kesehatan harus mempertimbangkannya dengan saksama. Penelitian di TPMB Yanti Susanti, S.Keb, ini bertujuan untuk menyelidiki bagaimana sari kurma kelapa memengaruhi kenaikan takaran hemoglobin pada ibu yang hamil. Penelitian ini menggunakan pendekatan <em>Quasy</em> <em>Experiment</em>. Tempat penelitian di TPMB Yanti Susanti, S.Keb Desa Karang Rahayu, Kecamatan Karang Bahagia. Instrument berupa formulir identitas responden, lembar informed concent, alat pengukuran kadar hemoglobin dan lembar observasi. Sampel berjumlah 35 orang ibu hamil trimester 1, 2, dan 3 dengan teknik<em> non-probability sampling</em>. Hasil penelitian diketahui terdapat pengaruh jus kurma kelapa terhadap kadar Hb ibu hamil, dengan <em>p-value</em> 0,000 (< 0,05). Kesimpulan bahwa terdapat pengaruh penyuguhan jus kurma kelapa terhadap peningkatan takaran hemoglobin pada ibu yang hamil.</p> </td> </tr> </tbody> </table>2025-08-09T00:00:00+00:00Copyright (c) 2025 Jurnal Ilmiah Kesehatan Delimahttps://jurnal.stikessalsabila.ac.id/index.php/jikd/article/view/153Efektifitas Evidence Based Nursing Acupressure Dalam Menurunkan Sensasi Pruritus Pasien yang Menjalani Hemodialisis2025-06-03T06:55:44+00:00Fitriani Agustinafitriagus0808@gmail.comKrisna Yettifitriagus0808@gmail.comMasfuri Masfurifitriagus0808@gmail.comYunisar Gultomfitriagus0808@gmail.com<p>Latar belakang; Perawatan pasien gagal ginjal yang menjalani hemodialysis berfokus pada peningkatan kualitas hidup yang disertai dengan berbagai keluhan fisik seperti fatigue, pruritus dan gangguan tidur. Sensasi pruritus merupakan salah satu gejala umum yang memberatkan pasien dengan GGT, mempengaruhi hingga 46% pasien yang menjalani hemodialysis (HD). Intervensi keperawatan mandiri untuk menurunkan sensasi pruritus salah satunya adalah <em>acuprerssure</em>. Tujuan <em>Evidance Based Nursing </em>(EBN) untuk mengidentifikasi efektifitas acupressure dalam menurunkan sensasi pruritus pada pasien yang menjalani HD. Metode; EBN ini menggunakan metode pre eksperimen dengan melibatkan 7 pasien yang menjalani HD. Hasil uji analisis menggunakan data VAS sensasi pruritus <em>pretest</em> dan <em>posttest</em> <em>acupressure</em> pada acupoint LI-11 selama 6 menit pada 8 sesi HD. Hasil; Penurunan nilai VAS sensasi pruritus didapat perbedaan rerata sebesar 2.586 ±1.446. Diskusi; <em>Acupressure</em> dapat dijadikan intervensi keperawatan untuk menurunkan sensasi pruritus</p>2025-08-09T00:00:00+00:00Copyright (c) 2025 Jurnal Ilmiah Kesehatan Delimahttps://jurnal.stikessalsabila.ac.id/index.php/jikd/article/view/158Analisis Faktor yang Mempengaruhi Status Gizi Ibu Menyusui di Desa Cikunir2025-06-03T07:01:11+00:00Tupriliany Danefituprilianydanefi@gmail.comIrfa Nur Faujiah tuprilianydanefi@gmail.comLina Mardiantilinamardianti@gmail.com<p>Gizi pada ibu menyusui erat kaitannya dengan produksi ASI dimana hal tersebut berkaitan juga dengan pemenuhan gizi bayi dan balita. Menurut WHO 2022 mengatakan bahwa cakupan pemberian ASI eksklusif di Indonesia sebesar 67,96% dibandingkan pada tahun 2021 sebesar 69,7% dari data tersebut bahwa cakupan ASI eksklusif mengalami penurunan. Tujuan penelitian ini yaitu mengetahui Analisis Faktor yang Mempengaruhi Status Gizi Ibu Menyusui. Jenis penelitian kuantitatif metode analitik..Populasi ibu yang mempunyai bayi balita usia 6-24 bulan, pengambilan sampel menggunakan <em>purposive sampel</em>, sebanyak 52 orang. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini berupa kuesioner. Analisis yang digunakan analisis deskriptif dan analitik. Status Gizi Kurang (KEK) pada ibu menyusui sebanyak 7 orang (13,5%). Gizi Kurang (KEK) pada ibu menyusui sebagian besar dari usia tidak beresiko yaitu sebanyak 5 orang (71,4%), sebagian besar dari pendidikan menengah sebanyak 5 orang (71,4%), sebagian besar dari yang tidak bekerja sebanyak 6 orang (85,7%), sebagian besar dari pendapatan keluarga yang < UMR sebanyak 6 orang (85,7%), sebagian besar dari yang tidak ada pantangan makan sebanyak 6 orang (85,7%), sebagian besar dari pengetahuan ibu yang kurang sebanyak 4 orang (57,1%). Disarankan untuk meningkatkan sosialisasi dan penyuluhan semenjak hamil serta Ibu menyusui tentang gizi menyusui</p>2025-08-09T00:00:00+00:00Copyright (c) 2025 Jurnal Ilmiah Kesehatan Delimahttps://jurnal.stikessalsabila.ac.id/index.php/jikd/article/view/155Dampak Aplikasi E-Health dalam Memengaruhi Perilaku Ibu dan Meningkatkan Hasil Kesehatan: Sistematic Review2025-06-03T06:57:24+00:00Anita Anggrainianitadewi044@gmail.comDiyas Windarenadiyaswinda@gmail.comDwi Ardani Rochmaniahdwiardani.rochmaniah@gmail.com<table width="350"> <tbody> <tr> <td width="350"> <p>Angka Kematian Ibu (AKI) merupakan salah satu indikator prioritas pembangunan kesehatan suatu negara. Negara Indonesia menargetkan penurunan Angka Kematian Ibu (AKI) menjadi 70 kematian per 100 ribu kelahiran hidup pada tahun 2030. Perlu upaya dalam menurunkan AKI melalui pencegahan penyediaan perawatan kesehatan yang berkualitas untuk wanita hamil. <em>E-Health </em>merupakan penggunaan teknologi informasi dan komunikasi untuk mendukung bidang kesehatan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dampak aplikasi <em>E-Health </em>dalam memengaruhi perilaku ibu dan meningkatkan hasil kesehatan. Metode penelitian ini adalah Systematic Literature Review. Pencarian literatur menggunakan database yang terdiri dari Scopus, Medline, EMBASE, CINAHL dan PubMed. Dalam melakukan pencarian, kami menggunakan kata kunci <em>E-Health </em>OR <em>E-Health </em>OR Mhealth OR <em>E-Health </em>OR telemedicine OR tel<em>E-Health </em>OR telecare OR tel<em>E-Health </em>care OR mobile tel<em>E-Health </em>care OR mobile telemedicine OR mcare OR m-care AND Pregnancy OR mother OR women, pregnant. Hasil analisis artikel didapatkan 10 dari 1060 artikel yang memenuhi syarat. Hasil dari studi melaporkan tujuh dari sepuluh memberikan dampak aplikasi <em>E-Health </em>terhadap perilaku ibu yang sehat dan meningkatkan hasil kesehatan. Sedangkan, tiga dari studi menunjukkan tidak ada dampak yang significant. Kami menyimpulkan bahwa aplikasi <em>E-Health </em>dapat memengaruhi perilaku ibu dan meningkatkan hasil kesehatan</p> </td> </tr> </tbody> </table>2025-08-09T00:00:00+00:00Copyright (c) 2025 Jurnal Ilmiah Kesehatan Delimahttps://jurnal.stikessalsabila.ac.id/index.php/jikd/article/view/159Literature Review: Sectio Caesarea Metode Eracs Terhadap Kenyamanan Dan Onset Laktasi Pada Ibu Pascasalin2025-06-03T07:03:34+00:00Lilis Lisnawatilieslisnawati332@gmail.com<table width="350"> <tbody> <tr> <td width="350"> <p>Persalinan secara Sectio Caesarea (SC) sebagai alternatif tindakan dalam pengelolaan kasus kegawatdaruratan persalinan. Kekhawatiran ibu bersalin dengan SC adalah rasa sakit pasca SC. Persalinan SC ERACS menjadi fenomenal, banyak digunakan di RS karena mampu memenuhi harapan ibu pasca SC dengan derajat nyeri ringan. Melakukan telaah kritis artikel persalinan SC ERACS tentang kenyamanan ibu pasca SC ERACS terhadap pengeluaran ASI dengan memperhatikan karakteristik studi (meliputi: populasi, desain, jumlah sampel, intervensi, dan luaran). Literatur review. Kualitas dari studi dievaluasi menggunakan formulir penilaian yang dikembangkan oleh <em>Center of Evidence-Based Medicine</em>, University of Oxford. Literature review dilakukan dengan menetapkan kriteria inklusi, diperoleh 8 (delapan) jurnal terdiri dari 3 jurnal internasional dan 5 terindeks SINTA dan dianalisis secara kualitatif. Derajat nyeri ringan pasca SC ERACS menimbulkan kenyamanan bagi ibu pasca SC, hal tersebut berpengaruh terhadap adaptasi mobilisasi dini lebih awal dan mendukung ibu mengatur posisi menyusui yang benar dan nyaman. Diperlukan penelitian lanjut untuk mendapatkan temuan bagaimana ibu pasca SC ERACS terhadap 2 (dua) proses penting yait involusi dan laktasi yang terjadi pada masa nifas</p> </td> </tr> </tbody> </table>2025-08-09T00:00:00+00:00Copyright (c) 2025 Jurnal Ilmiah Kesehatan Delima